Karni seperti mengerti arah pertanyaan kakaknya. Ia tersenyum penuh arti. "Boleh saja membikin kamar baru, asal jangan Kak Yan yang membuat." "Benar, Kak Yan. Dulu Bu Wiwiek pernah bilang begitu." Ranu menyela. Wayan mengerling adiknya dengan sudut matanya. Ranu mengerti akan pandangan mata kakaknya itu. Wayan mendekati Ranu dan berbisik, "Bu Wiwiek pernah bilang apa?" "Tentang lemari …