Text
Bersahabat Dengan Bencana Alam
Serangkaian bencana alam seakan tak henti-hentinya melanda negeri ini. Bencana yang utama adalah apa yang disebut bencana geologis, yaitu bencana yang timbul karena posisi Indonesia yang terletak di antara tiga lempeng benua yang selalu menekan satu sama lain dan menimbulkan bencana. Indoneia terletak pada lempeng Asia-Eurasia, Australia, dan Pasifik yang selalu saling menekan dan menyebabkan gempa serta memicu aktivitas gelombang laut dan letusan vulkanik.
Hampir seluruh kepulauan Indonesia juga berada pada cincin api (Ring of Fire) Asia-Pasifik sehingga Indonesia memiliki banyak gunung berapi. Banyaknya gunung berapi ini selain menyebabkan tanah yang subur, juga mengancam kita akan datangnya bencana vulkanik yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
Tercatat beberapa bencana besar menimpa negeri ini dalam kurun waktu satu dekade ini. Bencana terbesar tentunya gempa bumi yang disusul tsunami yang menimpa Aceh dan Sumatera Utara pada 2004, Menyusul kemudian gempa dan tsunami Yogyakarta dan pesisir Selatan Jawa, Gempa dahsyat Sumatera Barat, dan gempa Tasikmalaya. Selain bencana besar tersebut, terjadi juga bencana banjir, longsor, puting beliung, dan bencana lainnya di berbagai daerah dari waktu ke waktu. Tak sedikit korban jiwa, harta benda, dan infratruktur akibat bencana-bencana tersebut.
Sudah seyogyanya kita, bangsa yang akrab dengan bencana, mulai mengenali lebih jauh setiap kemungkinan bencana di sekitar kita. Memahami potensi dan karakteristik bencana memungkinkan kita untuk melakukan upaya mengurangi dampak resiko bencana. Inilah yang disebut dengan Mitigasi Bencana yang akan aparkan pada buku ini.
Tidak tersedia versi lain